Notification texts go here Contact Us

VIDEO: Pedagang Semangka Tewas Disiram Air Keras dan Dibacok di Pasar Induk Kramat Jati.

Please wait 0 seconds...
Scroll Down and click on Go to Link for destination
Congrats! Link is Generated


Seorang pedagang semangka meninggal dunia akibat disiram air keras dan dibacok di daerah Kramat Jati, Jakarta Timur.

Aksi penyerangan itu terekam dalam kamera CCTV dan beredar di media sosial.

Dalam video yang diunggah terlihat korban sedang melayani seorang pembeli. Kemudian, terduga pelaku datang secara tiba-tiba dan langsung menyiram korban dengan cairan yang diduga air keras.

Tak berhenti sampai di situ, usai menyiram, pelaku langsung membacok korban dengan menggunakan senjata tajam. Akibatnya, korban mengalami luka pada bagian pundaknya.

REKAMAN VIDEO

WARNING! (GRAPHIC CONTENT)

Video:

  1. https://videy.co/v?id=eaGOQCcA
  2. https://videy.co/v?id=WB9QXToc

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Kramat Jati Kompol Tuti Aini membenarkan peristiwa itu. Ia juga membenarkan korban meninggal dunia akibat aksi penyerangan tersebut.

"Iya (korban meninggal dunia)," kata Tuti saat dihubungi, Senin (8/1/2024).

Kendati demikian, Tuti belum menjelaskan soal kronologi aksi penyerangan tersebut. Namun, ia mengungkapkan pelaku sudah ditangkap dan dalam proses pemeriksaan.

"Penangkapan tadi pagi di Pamulang, motif masih didalami," ucap dia.

Pelaku ditangkap saat berada di kediaman keluarganya kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, Senin (8/1/2024).

Kapolsek Kramatjati Kompol Tuti Aini mengatakan pelaku berinisial DJ (28) ditangkap saat berada di kediaman keluarganya kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, Senin (8/1/2024).

Penangkapan tersebut dilakukan dengan kolaborasi Polsek Kramatjati, Jatanras Polres Metro Jakarta Timur, dan bantuan informasi dari rekan pasar induk Kramatjati.

DJ ditangkap dengan barang bukti sebuah senjata tajam (sajam) berjenis celurit yang dikenakan saat melalukan pembacokan.

“Pelaku tadi sudah melakukan pembacokan langsung kabur ke Pamulang ke tempat omnya,” kata Tuti, Senin (8/1/2024).

Tuti mengungkapkan penangkapan dilakukan tidak lebih dari 1 x 12 jam alias jangka waktu per satu hari.

Korban bernama Sutomo, tewas akibat luka berat usai mengalami kekerasan dengan senjata tajam sejenis clurit pada sejumlah bagian tubuh hingga pendarahan. 

Selain itu, korban juga terluka diduga akibat disiram air keras. 

Dalam rekaman CCTV dari kios semangka di lokasi, tampak pelaku yang menggunakan sweeter serta penutup wajah tiba - tiba menyiramkan cairan diduga air keras ke arah leher, pundak, dan kepala korban. 

Dugaan cairan itu berisi air keras karena saat kejadian korban seketika kesakitan, dan sejumlah kulit semangka yang berada di sekitar kios tampak melepuh terkena cipratan. 

Korban yang berusaha menghindari dan menahan sakit akibat cairan air keras langsung dihujani bacokan sebanyak 4 kali dengan clurit. Korban yang sempat dilarikan ke RS Harapan Bunda namun akhirnya menghembuskan nafas terakhir diduga akibat kehabisan darah. 

Pelaku usai melakukan aksinya langsung melarikan diri. 

Kuat dugaan, kasus ini dipicu masalah cemburu namun untuk lebih jelasnya pihak kepolisian setempat masih melakukan penyidikan dan penyelidikan. 

Jenazah korban pun lalu dipindahkan ke RS Polri untuk proses autopsi.

Shock/Gore/Creepy/Disturbing/Facts/News/TrueCrime/Caught On Video. Blog ini memuat berita, foto, video atau insiden mengerikan dari berbagai tempat di dunia.

Posting Komentar

Cookie Consent
We serve cookies on this site to analyze traffic, remember your preferences, and optimize your experience.
Oops!
It seems there is something wrong with your internet connection. Please connect to the internet and start browsing again.